Meditasi Lima Elemen ( panca dyana)
Tuntunan MeditasiTubuh ini dibentuk oleh lima element atau unsur, yaitu, pertiwi, apah, teja, bayu dan Akasa. Pertiwi adalah unsure padat, apah adalah unsure cair, teja adalah unsure cahaya atau api, bayu adalah unsure angin atau udara dan akasa adalah unsure gas. Saya tidak akan menjelaskan panjang lebar mengenai unsure yang membentuk tubuh , saya akan lebih mengutamakan bagaimana merenungkan dan mempraktekan secara langsung kelima element ditubuh itu sendiri dengan jalan meditasi.Konsentrasi adalah salah satu yang terpenting selain asanas dan pranayama.
Ada lima titik konsentrasi yang perlu dimeditasikan, sekarang ambilah sikap duduk yang sesuai dengan diri anda apakah padmasana atau siddhasana. Setelah itu lakukan pranayama secukupnya sampai merasa semakin tenang dan pikiran semakin mantap menjalani meditasi. Sekarang meditasi dimulai….
- Konsentrasikan atau renungkan kaki anda, dari telapak kaki sampai lutut, ini adalah wilayah Pertiwi. Kesankan atau bayangkan daerah ini berwarna kuning dan apabila Anda memerlukan bantuan mantra, mantranya LAM ( baca Lamngng). Bayangkan bener-bener kedua kaki Anda menyentuh bumi atau berada di wilayah bumi, utamanya dari kaki sampai lutut. Rasakan dan teruslah memantapkan konsentrasi selama 10 menit atau lebih atau Anda seperti mencapai penguasaan atas bumi.
- Sekarang pindahkan konsentrasi ke daerah Apah,rasakan dan konsentrasikan pikiran dari lutut hingga anus. ini berbentuk setengah bulan dan berwarna putih. Ia memiliki huruf ‘Va’ sebagai bija mantranya, VAM adalah mantranya ( baca Vang ).Setelah pikiran terpusat di daerah ini sekarang bawalah nafas Anda mengalir di sepanjang wilayah Apah sambil menyaurakan Vam. Bagi yang Hindu dapat diikuti dengan merenungkan Dewa Narayana, yang memiliki empat tangan, kepala yang berhiaskan mahkota emas serta pakaian kuning keemasan.Mantapkan konsentrasi disini selama 10 menit.
- Sekarang lanjutkan dari anus sampai ke jantung, ini adalah wilayah Agni ( api). Nyala api membentuk segitiga, berwarna merah. Sekarang hembuskan nafas sambil menyuarakan RAM, ini berarti Anda mengangkat prana dengan huruf ‘Ra’ di sepanjang wilayah api. Renungkan wujud Shiva Rudra ( shiva dlm wujud menyeramkan ), tubuhnya biru gelap…..matanya merah juga yang memiliki tiga mata, yang mengaum seperti harimau kelaparan……di sekeliling tubuhnya disinari cahaya cemerlang bagaikan matahari disiang hari…….Dia yang mengabulkan semua keinginan.
- Pindahkan konsentrasi dari jantung sampai ke kedua alis mata, inilah wilayah bayu. Warnanya hitam pekat dan inilah yang disebut juga sebagai Anuswara dengan bija ‘Yam’. Tarik nafas yang dalam kemudian keluarkan nafas dan tahan nafas diluar …tepat saat itu suarakan dlm Hati suara YAM…. Ulangi 3 kali selanjutnya renungkan renungkan Isvara, yang mahatahu…penguasa ilusi….Guru jagat……nikmati keadaan ini sampai ada dada semakin nyaman dan damai.
- Sekarang lanjutkan konsentrasi dari tengah alis ke atas kepala, ketahuilah ini adalah wilayah Akasa. Tanpa bentuk…tanpa warna …bila Anda benar terpusat dengan kuat di sini suara HA…akan terdengar…itu bijanya…. Sambil membawa nafas halus ke daerah ini renungkan Sadasiva atau ardhanareswari. Setelah nanti merasa cukup meditasinya Anda dapat mengakhiri meditasinya
- Om shanty shanty shanti